Pandemi merupakan kejadian luar biasa yang belum pernah kita alami seumur hidup kita. Selama kurang lebih hampir dua tahun, kita kehilangan tidak hanya pekerjaan namun juga anggota keluarga, sahabat, maupun kerabat yang kita kenal akibat pandemi yang melanda negeri ini dan tidak kunjung usai.
Namun, tahukah kamu bahwa selain pandemi, kecelakaan lalu lintas masih menjadi masalah yang mengintai nyawa pengendara. Data dari BPS memperlihatkan bahwa 4.729 kecelakaan lalu lintas terjadi di Jakarta pada tahun 2020.
Hal tersebut tidak hanya terjadi di Jakarta, melainkan di kota-kota lainnya di seluruh negeri. Kecelakaan mobil khususnya tidak hanya terjadi di jalan protokol saja, tetapi juga di jalan tol yang bahkan lebih beresiko tinggi terjadi kecelakaan meskipun dengan volume kendaraan melintas yang relatif kecil.
Kecelakaan-kecelakaan tersebut tidak hanya membuat kendaraan rusak, tetapi juga menyebabkan pengendara luka-luka hingga kematian. Bahkan, dampak yang ditimbulkan tidak hanya dirasakan oleh pengendara mobil yang mengalami kecelakaan saja, tetapi juga pengendara lain dapat terkena imbasnya.
Oleh karena itu, sudah menjadi hal yang penting bagi pengendara untuk mengendarai kendaraannya dengan aman. Namun, apabila apesnya kamu mengalami kecelakaan mobil, apa yang harus kamu lakukan? Mari simak artikel berikut!
Tenang dan Pahami Situasi Kecelakaan
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah kamu harus tetap tenang ketika kecelakaan mobil menimpa kamu. Tentunya hal ini hanya dapat kamu lakukan ketika kamu tidak terluka terlalu parah. Kamu juga perlu melihat situasi di sekitar TKP, apabila kecelakaan yang terjadi tidak tunggal, maka kamu harus mengecek lebih lanjut kondisi korban lainnya dan berharap untuk tidak ada yang terluka parah.
Namun, apabila ada yang terluka parah, kamu harus tetap tenang dan langsung segera cari bantuan di sekitar TKP atau menelpon nomor darurat 118 untuk ambulans atau 110 untuk polisi. Kamu harus tetap tenang dan tidak boleh menjadi pelaku tabrak lari, ya! Karena banyak dari pelaku tabrak lari pada awalnya mereka panik dan takut dengan ganjaran hukum yang ada. Kamu sebagai pengendara memang seharusnya bertanggung jawab atas kendaraan yang kamu kendarai.
Menghubungi Pihak Berwajib
Hal berikut ini masih berkaitan loh dengan apa yang harus kamu lakukan sebelumnya. Setelah kamu memahami kondisi TKP kamu harus menghubungi pihak yang berwenang atau terkait agar segera dikirimkan bantuan. Kamu harus bisa menjelaskan dengan baik kondisi kecelakaan yang kamu alami. Pastikan kamu meminta bantuan untuk korban luka-luka atau nahasnya korban meninggal dunia.
Kamu harus cepat menghubungi untuk meminta bantuan terutama ketika ada korban luka-luka kritis yang harus segera dibawa ke rumah sakit. Dengan menghubungi pihak berwenang kamu juga bisa mensterilkan TKP dari gangguan dan juga modifikasi arus lalu lintas yang pasti terhambat karena adanya kecelakaan.
Potret Kondisi Sekitar TKP Setelah Kecelakan Terjadi
Hal ini penting bagi kamu yang memiliki asuransi kendaraan karena kondisi sekitar TKP dan kondisi kendaraanmu perlu diinformasikan sebagai syarat klaim pada kebanyakan penyedia jasa asuransi. Apabila kamu masih cukup kuat dan tidak terluka parah, kamu bisa memotret kerusakan apa saja yang timbul akibat kecelakaan tersebut mulai dari kendaraanmu, kendaraan lain yang terlibat kecelakaan, kondisi jalanan, hingga fasilitas umum yang terdampak.
Kontak Pihak Asuransi
Apabila kamu masih kuat dan tidak terluka parah kamu bisa langsung menghubungi pihak asuransi. Hal tersebut dilakukan supaya pihak asuransi dapat melakukan verifikasi kondisi dan situasi kecelakaan secara langsung. Apabila ada yang terluka dan harus dibawa ke rumah sakit, silahkan hubungi penyedia jasa asuransi kesehatanmu.
Apabila ada korban meninggal dunia, boleh juga untuk menghubungi penyedia asuransi jiwa yang telah kamu miliki. Asuransi lainnya adalah asuransi kendaraan. Kamu harus menghubungi pihak penyedia asuransi kendaraanmu agar proses perbaikan kendaraan dapat dilakukan dengan cepat setelah diproses oleh pihak berwenang.
Pastikan apakah asuransi kendaraan yang kamu gunakan adalah asuransi all risk atau TLO karena keduanya memiliki coverage yang jauh berbeda. Oleh karena itu, kamu harus mulai mencari penyedia produk Asuransi Mobil 2022 untuk mempersiapkan diri kamu dari resiko kecelakaan di masa mendatang.
Nah, bagaimana dengan tips yang perlu kamu lakukan apabila mengalami kecelakaan kendaraan bermotor? Sudah tahu kan harus berbuat apa ketika hal tersebut terjadi? Namun, meskipun kamu sudah prepare dengan resiko yang ada, kamu tetap harus mengendarai kendaraan bermotor secara bertanggung jawab, ya! Jangan sampai orang lain terkena imbasnya dengan perilaku mengendarai kendaraan kamu yang tidak bertanggung jawab! Sayangi diri mu dan pengendara lainnya!